Sajak Rindu

 Judul : Sajak Rindu
Penulis : Faishal Nafi'
Revisi : -


Rindu
    Hai Mitha, gimana jalan-jalannya tadi ? wkwk
Terkadang jarah menjadi alasan tuk mengucapkan keluh kesah, terkadang jarak menjadi alasan tuk menyematkan rindu , dan tak kadang jarak menjadi alasantuk berpisah.
Namun sadarilah, jika perihal jarak telah banyak mengajarkan, tentang makna saling percaya, tentang arti sebuah kejujuran, tentang arti dan berharga nya sebuah temu.
    Jarak telah banhyak memberi arti, tentang bagaimana menjaga hati, dan bagaimana berharganya sang waktu yang telah dinanti-nantikan.

    Sabtu 14 Mei 2022 Aku menemani mu tuk membeli bet pramuka regu lengkap di Daya pukul 10.08, Sesampainya disana kamu langsung membeli pesanan yang telah di catat sebelumnya. Menurutku cukup banyak juga sih dan bahkan hampir semua nama regu putra dan putri kau beli wkwk. Selain ber reguada juga beberapa perlengkapan pelengkap lainnya. Cukup lama ku menanti tapi tetap ku nikmati detik demi detik bersamamu, Ku tunggu kamu sambil melihat lihat apa saja yang di jual di toko Daya itu.

    Setelah melakukan pembayaran, kami beranjak dari toko tersebut. Dan kami berdiskusi kecil di atas dua roda kendaraan yang kami naiki, bercerita banyak hal bercanda ria melepas rindu yang melelahkan. Sedari awal aku telah berencana mengajaknya ke galery Menantea di Mojokerto, tapi tak ku ucapkan kepadanya karena ku tahu bahwa dia tak mau pergi kesana bersamaku ntah apapun itu alasannya. Kami mengambil rute berputar agar dapat waktu yang banyak tuk bercerita.

    Setelah sesampainya di sana kamu cukup terkejut bukan ?! wkwk..
Masuk kedalam berharap mendapatkan diskon mengerjakan soal quizz yang tersedia, ehh ternyata quizz nya telah di tutup kacian deh wkwk. Gpp lah yah emangbukan rezekinya diskon, toh yang terpenting bisa tetap minum Menantea nya wkwk. Disana kami bercerita sambil menikmati segelas Menantea yang cukup merogoh dompet sih wkwk, hingga tak terasa waktu telah menunjukkan kurang lebih pukul 12.00 dengan ditandainya Adzan Dhuhur.

    Setelah Adzan berkumandang selesai kami melanjutkan perjalanan berkeliling kota mencari maklor namun tak ku temukan, dan pada akhirnya haus kembali wkwk. kami memutuskan tuk membeli minuman teh Poci di depa PMI Mojokerto. Dan gabutnya meminumnya di SunriseMall wkwk.

    Singkat cerita setelah sesampainya di mall, kami naik hingga lantai 2 dan melihat gedung CGV cukup ramai sekali, Kami melanjutkan perjalanan mencari kursi wkwk, kami sempat menghampiri satu store hanya untuk melihat-lihat, Setelah dari store itu Kami melanjutkan perjalanan dan berakhir di Gramedia 😅. Di sana kami melihat buku buku dari sains hingga komik dan novel. Pada jajaran rak yang berisi komik matakutertuju pada satu buku bewarna kuning polos tanpa banyak style di sampunya dan hanya bertuliskan "DUA SISI" yang cukup jelas dan membuat ku penasaran hingga akhirnya teracuni tuk membeli buku tersebut wkwk.

    Setelah melakukan pembayaran di kasir, kami mencari tempat duduk, dan aku semakin mengkhawatirkan keadaanya yang mengatakan semakin pusing tp tak mau jujur apa yang telah terjadi.Setelah agak baikan saya memutuskan segera mengajaknya pulang agar dia bisa secepat mungkin beristirahat. Sesampainya di ruma saya masih memikirkan kondisinya, Semoga cepat sembuh sayang dan jangan sakit lagi aku g suka.

Posting Komentar

0 Komentar