Forget

 

Penulis : FaishalNafi'
Book : Mitha Story'
Revisi : -


Forget

    Hari ini adalah hari yang seharusnya spesial bagi ku, yah tanggal saya upload artikel ini kan sudah jelas tanggal 9 Juli 2022 di mana seharusnya nanti malam pukul 10.57 WIB akan muncul notifikasi dimana waktu itu adalah waktu saya mengungkapkan rasa saya kepada Mitha 17 bulan yang lalu tepatnya 09 Februari 2021 yang dimana telah saya tulis juga pada artikel sebelumnya berjudul Mentari. Hari ini cukup berat menurutku, menurutku loh yah bukan menurut kalian semua wkwk. Kenapa sih kamu tinggalin aku ? yah maksudnya kenapa gitu loh, Aku cukup sedih karena yah aku sudah menceritakan semuanay kan ke kamu kalo aku ada maslaah keluarga yang sudah sangat darurat banget menurutku sampek aku saja ga mampu tinggal di dalamnya, belum lagi sakit ku yang makin ga karuan rasanya capek aja capek melihat ini semua apalagi masalah kita semakin lama semakin runyam yang membuat ku merasa  semakin tidak sanggup menghadapinya, aku sudah tidak tau lagi harus bercerita ke siapa lagi harus meminta pertolongan kepada siapa lagi, kata kamu aku boleh cerita ke kamu tp kamu kek tidak peduli kepada ku dengan kata-katamu "ya itukan takdirmu pik" yang membautku sakit hati sih tp gpp kok.


    Aku tahu Kamu memiliki keistimewaan byy, Sesuatu yang terlihat seperti di layar film kan, terlihat indah dan mudah. Akhir-akhir ini aku merindukanmu seperti orang gila.
Kenapa dulu kamu membiarkan aku masuk dalam hidupmu hanay untuk membiarkan aku pergi menjauh darimu di akhir cerita ini ?
Kebanyakan laki-laki memilih untuk pergi karena merasa lebih tinggi dari wanita
Tetapi aku tidak berfikir demikian cara untuk pergi darimu.
Akhir-akhir ini aku duduk sendiri di pinggir sungai melihat gemerlapnya jembatan kota jauh dri keramaian tuk berfikit tentang hidup, hidupku di masa depan, hidup tanpa dirimu, berfikir tentang kamu dan aku. Aku ingin bertanya Bagaimana jika kamu kehilangan orang yang kamu cintai ? Setelah kamu memberikan semuanya kepadanya, Anda menyerah.
Mungkin cintaku tidak cukup bagimu aku tahu itu, kamu pikir kamu tau, tapi nyatanya kamu tidak akan pernah bisa.
Bagaimana jika kamu kehilangan satu-satunya rencanamu ?!
Mungkinkah kamu akan kehilangan arah dan harapan ? bagaimana jika itu terjadi padamu.
Sayang, tolong berilah aku satu kesempatan sekali lagi, once again.
dan aku akan memberikan semua yang kumiliki kepada kamu.
Aku akan berusaha sekuat mungkin menjadi pria yang lebih baik lagi.
Aku merasakan sesuatu saat bersamamu, seakan melihat malaikat tetapi mereka menyembunyikan sayap-sayap mereka, dan saya tau itu.
Aku tau kenapa sekarang aku hanya bisa melihatmu dalam mimpiku saja.
Aku pernah naik dan jatuh dalam hubungan ini, da pikiran itu hanya berfikir tentang cinta bukan tentang meninggalkan. dan anda langsung mengambil kata-kata itu dari mulutku. Jika kamu merasakannya katakan sekarang kepadaku byy.
bagaimana rasanya kehilangan orang yang kamu sayang ?! merasa kalah ?
tidakkah kamu pernah berkata meniru perkataan yang pernah saya lontarkan dari mulutku "Selalu ada kesempatan untukmu menjadi lebih baik". apakah kamu lupa akan hal itu ? 
aku akan selalu menantimu.

Posting Komentar

0 Komentar